Jumat, 17 Juli 2020

18 Juli 2020


Tidak akan ditinggalkan dan dilupakan


Yes 49:14-16 Sion berkata: "TUHAN telah meninggalkan aku dan Tuhanku telah melupakan aku." (15) Dapatkah seorang perempuan melupakan bayinya, sehingga ia tidak menyayangi anak dari kandungannya? Sekalipun dia melupakannya, Aku tidak akan melupakan engkau. (16) Lihat, Aku telah melukiskan engkau di telapak tangan-Ku; tembok-tembokmu tetap di ruang mata-Ku.

Pada waktu kita sedang mengalami persoalan yang tidak kunjung selesai, kita merasa Tuhan meninggalkan kita dan telah melupakan kita. Nats ini memberikan kepada kita sebuah penghiburan bahwa sesungguhnya, Tuhan tidaklah meninggalkan kita. 

Firman Tuhan memberikan sebuah gambaran bahwa Dia tidak pernah meninggalkan kita. Firman Tuhan mengatakan : Dapatkah seorang perempuan melupakan bayinya? tidak mungkin perempuan itu akan melakukannya. Anak adalah bagian dari dirinya, sehingga seorang wanita tidak akan melupakan bayinya. Seorang ibu yang sedang menyusui pasti akan bersikap lemah lembut kepada anaknya yang masih menyusu dan tidak akan melupakan bayinya. Demikian lah Allah tidak mungkin melupakan kita 

Namun kalaupun ada ibu yang membuang bayinya, Tuhan tetap tidak akan melupakan kita. Belas kasihan Allah kepada umat-Nya tidak terbatas, melampaui belas kasihan orang tua yang paling sayang kepada anak-anak mereka. Kasih sayang Allah jauh lebih besar daripada kasih sayang alamiah dari manusia. 

Bahkan di ayat 16 dikatakan bahwa kita dilukiskan ditelapak tangan Nya, yakni kita akan selalu diingat oleh Tuhan. Dia akan selalu mengingat perjanjianNya dengan kita. 


Doa

Bapa kami di sorga, Kami bersyukur kepada Mu karena Tuhan tidak pernah melupakan perjanjianMu. Kami tidak pernah ditinggalkan ataupun dilupakan. Dalam kondisi apapun yang kami alami saat ini, kami percaya bahwa Engkau menyayangi kami . 



Pdt. Yohannis Trisfant

Tidak ada komentar: