Selasa, 27 Januari 2015

PENCOBAAN ADALAH BAGIAN DARI KEPEMIMPINAN

 Oleh: Pdt. Yohannis Trisfant

Mar 1:12-14  Segera sesudah itu Roh memimpin Dia ke padang gurun.  (13)  Di padang gurun itu Ia tinggal empat puluh hari lamanya, dicobai oleh Iblis. Ia berada di sana di antara binatang-binatang liar dan malaikat-malaikat melayani Dia. 

Martin Luther mengatakan bahwa ada tiga hal yang perlu untuk menciptakan pelayan yang baik

Pertama: doa

Kedua: perenungan firman Tuhan

Ketiga: pencobaan

Sebagai pemimpin gereja, kita mesti menyadari bahwa semakin efektif pelayanan kita, maka semakin kita akan menemukan pencobaan. Semakin besar kemampuan kita untuk memimpin,maka semakin kuat pencobaan yang akan menyerang diri kita. Paulus mengatakan ini dalam 

1Co 16:9  sebab di sini banyak kesempatan bagiku untuk mengerjakan pekerjaan yang besar dan penting, sekalipun ada banyak penentang.

Iblis pasti akan menyerang terutama para pemimpin gereja. Inilah yang dilakukan oleh Iblis kepada Kristus, kepada murid-murid Kristus. Jikalau pelayanan kita efektif, maka semakin besar pencobaan itu akan datang kepada kita.

Pencobaan itu bisa datang dari dalam diri kita berupa kesombongan, iri hati, kemarahan, tidak adanya penguasaan diri. Tetapi pencobaan juga bisa datang dari luar berupa masalah, penyakit, baik diri kita atau pun keluarga kita.

Kita mesti saling mendukung dalam doa supaya pencobaan tidak membuat kita menjadi tawar hati dan mundur dari pelayanan, sebaliknya kita tetap setia melayani Tuhan.


Oleh: Pdt. Yohannis Trisfant