Rabu, 05 Agustus 2020

Tak berkesudahan kasih setia Tuhan (Rat 3:22)

6 Agustus 2020

Tak berkesudahan kasih setia Tuhan (Rat 3:22)


Rat  3:22  Tak berkesudahan kasih setia TUHAN, tak habis-habisnya rahmat-Nya,
Rahmat Tuhan tak pernah habis memenuhi kebutuhan kita
Kita memiliki kebutuhan kebutuhan. Kebutuhan kebutuhan itu ada banyak macamnya dan kita sudah puluhan kali datang kepada Allah, bahkan ribuan kali minta tolong, Allah tidak pernah berkata: cukup....jangan lagi datang kepada ku. Saya sudah kehabisan rahmat untuk mu.  
“Tak berkesudahan kasih setia TUHAN, tak habis-habisnya rahmat-Nya, (Ratapan 3:22-23)
Tak habis-habisnya rahmatNya. Kita bergumul, berdoa minta pertolongan, Tuhan sediakan. Kita  bergumul lagi, berdoa minta belas kasihan lagi, Tuhan terus sediakan. Disinilah kehebatan Tuhan kita. RahmatNya tidak pernah habis dalam hidup kita

Rahmat Tuhan tidak pernah menjadi usang, tidak pernah salah waktu, tidak pernah mengering, tidak pernah menjadi lemah, tidak pernah menjadi lelah,  tidak pernah gagal memenuhi kebutuhan, tidak pernah mengecewakan.   Rahmat itu adalah rahmat yang menguatkan, rahmat yang memberikan harapan, rahmat yang mengubahkan  Rahmat Tuhan adalah sebuah teologi, tetapi lebih daripada sebuah teologi; itu adalah kehidupan bagi semua yang percaya. Rahmat Tuhan mengubah segala sesuatunya, mengubah hidup kita.  Rahmatnya tidak habis habisnya. 


Doa

Bapa di dalam sorga, kami bersyukur atas rahmatMu yang tak pernah habis dalam hidup kami. Pagi ini kami bangun dan kembali melihat kasih setiaMu yang tidak berkesudahan dan rahmatMu yang tak pernah habis. Kami menaruh pengharapan kami hanya kepada Mu ya Tuhan. Dalam kesusahan kami, kami tetap percaya masih mendapatkan rahmat Tuhan. 


Pdt. Yohannis Trisfant

Tidak ada komentar: