Jumat, 19 Juni 2020
Persiapkan diri menghadapi godaan
Amsal 5:11-13 dan pada akhirnya engkau akan mengeluh, kalau daging dan tubuhmu habis binasa, (12) lalu engkau akan berkata: "Ah, mengapa aku benci kepada didikan, dan hatiku menolak teguran; (13) mengapa aku tidak mendengarkan suara guru-guruku, dan tidak mengarahkan telingaku kepada pengajar-pengajarku?
Ketika godaan menyerang, sudah terlambat untuk meminta nasihat. Bahkan walaupun nasehat diberikan, nasehat itu akan diabaikan. Orang yang sudah berada di dalam godaan hawa nafsu, tidak lagi menginginkan saran, sebaliknya, mereka menginginkan kepuasan.
Cara yang terbaik untuk mengetahui bahaya dari dosa hawa nafsu , dan akibat buruknya adalah dengan mempersiapkan diri sebelum godaan itu tiba. Kita akan lebih mudah melawan godaan hawa nafsu kalau kita belum membuat keputusan untuk melakukannya, Hal yang perlu dilakukan sekarang ini sebelum godaan tersebut tiba adalah mendengarkan nasehat, mengarahkan diri kepada pengajar pengajar kita, kepada ajaran Firman Tuhan, membangun pondasi yang kokoh.
Kalau kita tidak melakukan hal tersebut sekarang ini, maka kita akan menyesal ketika godaan datang, kita pasti akan jatuh. Kita akan berkata seperti Amsal "Ah, mengapa aku benci kepada didikan, dan hatiku menolak teguran; (13) mengapa aku tidak mendengarkan suara guru-guruku, dan tidak mengarahkan telingaku kepada pengajar-pengajarku?
Doa
Tuhan, lindungilah kami dari segala yang jahat. Tolonglah kami hidup dalam kekudusan. Condongkanlah hati kami kepada pengajaran, arahkanlah telinga kami kepada kepandaian supaya kami berpegang pada kebijaksanaan dan bibir kami memelihara pengetahuan, ssehingga ketika godaan hawa nafsu mencobai kami, kami dapat menang atas godan tersebut.
Pdt. Yohannis Trisfant
Tidak ada komentar:
Posting Komentar